Sunday 22 May 2011

untilities


Disk defragmenter adalah sebuah Program untuk membantu merapikan penempatan data didalam Harddisk, setelah rapi efeknya adalah kecepatan dalam mencari data lebih efisien karena tidak berpencar lagi sehinnga mempercepat loadingnya.
Fungsi Defragmenter            
·         Defragmenter mempunyai fungsi menjaga kestabilan dan kondisi harddisk karena defragmenter mampu mengakomodasi dan men-fix kan boot sector dalam harddisk ataupun error program, windows yang kita pake sekarang ini sangat sangat baik terhadap penggunanya dengan tools-tools yang berguna menjaga hardware.
·         Disk Defragmenter merupakan tool bawaan Windows, tool ini digunakan untuk merawat hard disk dari file yangterfragmentasi. File yang terfragmentasi akan mengurangi space hard disk dan akan memperlambat sistem.



Kegunaan Disk Defragmenter
·         Disk Defragmenter berguna untuk menyusun Kembali urutan-urutan sector (Pecahan atau bagian) dari file atau Folder yang terdapat di dalam Harddisk sehingga memudahkan Windows untuk membaca File atau Folder tersebut.

Cara kerja Disk Defragmenter
·         Cara kerja Disk Defragmenter adalah menata kembali file-file yang terdapat pada harddisk. Semua sistem komputer datang dengan beberapa jenis alat pendefragment. Windows biasanya ada di dalam "System Tools".
·         Namun yang disediakan oleh Windows terbilang cukup lambat, anda dapat menggunakan beberapa tool diantaranya Auslogics, O&O Defrag Pro Disk Defrag Software.

Mengakses Manajemen Disk

Ada berbagai cara untuk mengakses Manajemen Disk. Saya akan daftar tiga cara yang berbeda sehingga memilih mana yang lebih wongkray.

·         Cara 1 - Start > Control Panel > Administrative Tools > Performance and Maintenance. Double click Computer Management and then click Disk Management in the left hand column.
  • Cara 2 - By default, Administrative Tools is not shown on the Start Menu but if you have modified  the Start Menu (by right clicking the Start button and selecting Properties > Customize) so it is shown then just select Start > Administrative Tools >  Computer Management and then click Disk Management in the left hand column.
  • Cara 3- Click Start > Run lalu ketik= type diskmgmt.msc, Open: line and click OK. The Disk Management snap-in will open.
Sperti pada gambar dibawah ini :
Fungsi fungsi dasar Disk managament
·         Buat partisi, drive logis, dan volume.
·         Menghapus partisi, drive logis dan volume  
·         Format partisi dan volume. 
·         Mark partisi aktif. 
·         Menetapkan atau mengubah huruf drive untuk volume hard disk, drive removable disk, dan drive CD-ROM. 
·         Memperoleh gambaran visual cepat sifat semua disk dan volume pada sistem. 
·         Buat mount drive pada sistem dengan menggunakan sistem file NTFS. 
·         Mengkonversi dasar disk ke disk dinamis. 
·         Mengkonversi dinamis untuk disk dasar, meskipun ini adalah operasi destruktif. 
·         Pada disk dinamis, membuat sejumlah volume khusus termasuk membentang, bergaris, cermin, dan RAID-5 volume. 
·         Manajemen Disk membuat ekstensif menggunakan menu konteks. 
Mengklik kanan pada drive atau partisi biasanya akan memberikan menu yang berisi pilihan dan prosedur yang tersedia untuk perangkat tertentu. Item menu Tindakan adalah metode alternatif untuk menentukan informasi yang sama. Sebuah keuntungan dari menggunakan Manajemen Disk sebagian besar perubahan yang dapat Anda tidak memerlukan reboot sistem agar Anda dapat terus bekerja sambil prosedur lengkap. 
Berikut adalah beberapa hal umum yang dapat Anda lakukan dalam Manajemen Disk:
  •  Partition a drive partisi drive
  • Format a drive  format drive
  • Change a drive letter ubah drive huruf
  • Shrink a Partition Kecilkan Partisi
  • Delete a Partition Hapus Partisi
  • Change a Drive's File System Mengubah Sistem File Drive
Format drive
Anda harus memformat suatu hard drive untuk menggunakannya di Windows. Untuk memformat hard drive pada dasarnya berarti menghapus informasi tentang drive dan setup file system.
Sesuatu seperti membuat file system mungkin terdengar keras, tapi itu sebenarnya sangat mudah untuk memformat hard drive pada Windows. Karena Anda harus memformat hard drive sebelum dapat digunakan, setiap system oprasi memiliki cara yang cukup mudah untuk melakukannya.
Jawaban: Cara terbaik untuk memformat hard drive di Windows adalah dengan menggunakan alat Manajemen Disk.
Langkah-langkah yang terlibat untuk memformat hard drive dari menejemen disk alat tergantung pada versi tertentu dari Windows Anda sedang berjalan:
penting: Anda hanya dapat memformat hard drive setelah Anda dipartisi itu. Sebuah hard drive yang ingin Anda format tapi yang sudah Anda telah menggunakan pada Windows telah dipartisi. Namun, hard drive merek baru dipasang di komputer tidak akan dipartisi. Lihat cara partisi hard disk di windows untuk instruksi mempartisi hard drive.
Penting: Memformat drive C, atau apa pun yang terjadi untuk mengidentifikasi surat partisi yang Windows diinstal pada, tidak dapat dilakukan dari Disk Management atau dari tempat lain pada Windows. Lihat cara format C untuk instruksi memformat drive utama Anda.
Catatan: Bila Anda memformat hard drive, Anda tidak benar-benar menghapus informasi apapun, Anda hanya menyembunyikannya dari sistem operasi. Lihat cara lap drive hard untuk instruksi yang benar-benar menghapus data pada drive.



Registry
Registry Windows adalah pusat database untuk pengaturan konfigurasi aplikasi dan informasi lainnya yang diperlukan oleh aplikasi. Dan semua pengaturan tersebut diatur dalam bentuk key. di dalam registry kita bisa melakukan tiga hal yaitu: membaca, menulis dan menghapus.
Kita dapat menjalankan registry dengan cara menuliskan 
regeditpada menu run.

Class registry adalah kumpulan dari key-key yang terdapat di bawahnya dimana key-key tersebut ditempatkan pada class yang sesuai dengan fungsi key tersebut. Di dalam registry terdapat limabuah member class. Berikut adalah jenis member class dan fungsi dari class tersebut.






Contoh key registry
1.     HKEY_CURRENT_USER\ Identities
-      Fungsi key ini adalah untuk pengaturan identitas user.
2.     HKEY_CURRENT_USER\ SessionInformation\ Count
-      Fungsi key ini adalah untuk memberi informasi mengenai jumlah program yang sedang di jalankan
-      apaila kita menjalankan 4 program maka secara otomatis nilai count akan berubah sesuai jumlah program yang sedang aktiv.
3.     HKEY_CURRENT_USER\ Software
-      Fungsi dari key ini adalah untuk mengatu seluruh program yang terdapat pada computer
-      jika kita menginstal software baru maka ia akan membuat subkey di dalam key ini
4.     HKEY_CURRENT_USER\Software\Macromedia
-      Fungsi dari key ini adalah untuk pengaturan Software Macromedia yang telah terinstal pada computer.
5.     HKEY_CURRENT_USER\ Software \ Microsoft
-      Fungsi key ini adalah untuk mengatur dan mencari informasi menganai software Microsoft yang terinstal dalam computer
-      ketika kita menginstal software Microsoft maka software tersebut akan membuat subkey beru dalam key ini
6.     HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Office
-      Funsi key ini adalah untuk mengatur program-program yang terdapat pada Microsoft office
7.     HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion \Policies
-      Fungsi key ini adalah untuk pengaturan akses dalam Windows
-      disini kita bisa melakukan blok tehadap fasilitas windows seperti RUN dan Task Manager
8.     HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion \Policies\ NoRun
-      Fungsi key ini adalah untuk pembelokiran akses run
9.     HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion \Policies\ DisableRegistryTools
-      Fungsi key ini adalah untuk pembelokiran akses registry
10.  HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Group Policy\GroupMembership
-      Fungsi key ini adalah untuk mengatur group membership dari user yang sedang aktiv
11.  HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Run
-      Fungsi key ini adalah untuk menjalankan suatu program secara otomatis ketika user aktiv
12.  HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Notepad
-      Fungsi key ini adalah untuk pengaturan notepad
13.  HKEY_CURRENT_USER\Software\Adobe
-      Fungsi key ini adalah untuk mengatur pengaturan program-program Adobe yang terdapat pada sub key.
14.  HKEY_CURRENT_USER\Printers
-      Fungsi key ini adalah untuk pengaturan printer
15.  HKEY_CURRENT_USER\Environment
-      fungsi key ini adalah untuk mengatur variable environment
16.  HKEY_CURRENT_USER\Control Panel
-      Fungsi key ini adalah untuk mengatur control panel dan fungsi yang terdapat di dalamnya
17.  HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\ RunOnce
-      fungsi key ini adalah untuk menjalankan program sebanyak satu kali
18.  HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\ Policies\Explorer
-      fungsi key ini adalah untuk melakukan pengaturan terhadap akses pada tools-tools di windows explorer
19.  HKEY_CURRENT_USER\Control Panel\Desktop
    - fungsi key ini adalah untuk pengaturan tampilan desktop
20.  HKEY_CURRENT_USER\Control Panel\Mouse
-      fungsi key ini adalah untuk pengaturan properties pada mouse

Data Back-up
Backup dapat diartikan sebagai proses membuat salinan data sebagai cadangan saat terjadi kehilangan atau kerusakan data asli. Backup merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan pengguna komputer untuk mengamankan data jika seandainya data tersebut suatu saat hilang. Backup memiliki pengertian membuat cadangan file dari file asli baik dilakukan secara manual dengan meng-Copy file tersebut dan menyimpannya pada tempat atau media lainnya atau dengan menggunakan software dari pihak ketiga Salinan data yang dibuat disebut dengan data backup. Backup juga dapat dikatakan sebagai cadangan, sedangkan backup software berarti file yang berisi sistem registrasi file untuk disimpan jika terjadi kehancuran pada software sehingga software yang sebelumnya sudah dibackupdapat dikembalikan kekondisi sebelum hancur/rusak. Pada teknologi informasi, backup mengacu pada menyalin data, dimana data tersebut merupakan data salinan yang dapat di restore kembali apabila ada data yang hilang. Data salinan tersebut biasa disebut dengan backup. Backup berguna untuk dua tujuan utama. Pertama, untuk mengembalikan (restore) data yang mengalami kerusakan akibat bencana alam (misalkan banjir, gempa bumi dll). Kedua, untuk mengembalikan file setelah mengalami kesalahan menghapus atau corrupt. Para pemakai memahami bahwa corrupt akan terjadi, hard drives akan gagal, motherboards rusak, dan kekeliruan dalam menghapus data. Maka diperlukan backup data. File yang merupakan salinan dari file-file yang masih aktif dalam database sebagai pelindung/cadangan bila file database rusak/hilang disebut backup file.
Manfaat dari proses backup diantaranya dapa disebutkan sebagai berikut.
a. Mengembalikan kondisi suatu sistem komputer yang mengalami kerusakan atau    kehilangan data
b. Mengembalikan suatu file yang tanpa sengaja terhapus atau juga rusak.
Beberapa metode backup data yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut:
1. Menyalin file (copying files)
Membuat salinan file merupakan cara mudah dan banyak digunakan untuk melakukan backup. Hal ini berarti fungsi dasar yang termasuk dalam semua software backup dan semua Sistem Operasi.
2. Mengidentifikasi perubahan (identification of change)
Beberapa filesystem memiliki archive bit untuk masing-masing file yang disebut dengan recently changed (perubahan yang terakhir). Beberapa software melihat dari tanggal dari sebuah file dan memadatkannya (compress) sebagai backup terakhir.
3. Block Level Incremental
Beberapa metode backup yaitu dengan menyimpan blok perubahan di dalam sebuah file. Tetapi hal ini membutuhkan level tinggi antara filesystem dengan software backup.


Sistem Backup
Sistem backup sendiri terdiri dari beberapa metode diantaranya adalah sebagai berikut.
- Encription.
Encription adalah metode yang digunakan untuk mengamankan data dari kemungkinan pencurian data, dimana data yang dienkripsi diberikan tambahan sistem keamanan sehingga selain pengguna, pihak lain tidak akan dapat membuka file tersebut. Hal ini dapat diaktakan, mengubah data menjadi kode – kode tertentu yang sulit untuk dimengerti dan hanya own filws atau administrator yang mengetahui isi file yang bersangkutan sehinggan keamanan file lebih terjamin.
- Duplication.
Duplikasi merupakan metode yang digunakan untuk menggandakan file atau data yang dimaksudkan dan menyimpannya pada device atau pada tempat lain. Dengan adanya duplikasi file, maka kita mempunyai cadangan file yang sangat berguna apabila file kita di salah satu storage mengalami kerusakan atau hilang sehingga masalah tersebut bisa teratasi.
- Compression.
Compression adalah metode dengan cara memadatkan file atau data sehingga ruang yang di butuhkan pada media penyimpanan data lebih sedikit dari defaultnya. Dengan kompresi, ukuran file akan menjadi lebih kecil sehingga dapat menghemat pamakaian ruang harddisk sehingga pemakaian kapasitas harddisk dapat dimanagement dan dihemat.
Data Recovery
Data recovery adalah proses menyelamatkan data dari rusak, gagal, rusak, atau tidak dapat diakses penyimpanan sekunder media saat itu tidak dapat diakses normal. Often the data are being salvaged from storage media such as hard disk drives , storage tapes, CDs, DVDs, RAID , and other electronics. Seringkali data yang diselamatkan dari media penyimpanan seperti hard disk drive , penyimpanan kaset, CD, DVD, RAID , dan elektronik lainnya. Recovery may be required due to physical damage to the storage device or logical damage to the file system that prevents it from being mounted by the host operating system . Pemulihan mungkin diperlukan karena kerusakan fisik pada perangkat penyimpanan atau kerusakan logis ke sistem file yang mencegah dari yang dipasang oleh host sistem operasi .
Yang paling umum "data recovery" skenario melibatkan sebuah sistem operasi (OS) gagal (biasanya pada disk-tunggal, satu- partisi , satu OS sistem), dalam hal ini tujuannya adalah hanya untuk menyalin semua ingin file ke disk lain. Hal ini dapat dengan mudah dicapai dengan Live CD , sebagian besar yang menyediakan sarana untuk me-mount drive sistem dan disk cadangan atau removable media, dan untuk memindahkan file dari disk sistem ke media backup dengan file manager atau cakram optik authoring software . Kasus seperti ini sering dapat diatasi dengan partisi disk dan konsisten menyimpan file data berharga (atau salinan dari mereka) pada partisi yang berbeda dari file sistem OS diganti.
teknik Pemulihan
Memulihkan data dari perangkat keras secara fisik rusak dapat melibatkan berbagai teknik. Some damage can be repaired by replacing parts in the hard disk. Beberapa kerusakan dapat diperbaiki dengan mengganti bagian dalam hard disk. Ini saja dapat membuat disk dapat digunakan, namun mungkin masih ada kerusakan logis. Sebuah prosedur disk-imaging khusus yang digunakan untuk memulihkan setiap bit dibaca dari permukaan. Setelah gambar ini diperoleh dan disimpan pada medium yang dapat diandalkan, gambar dapat dengan aman dianalisis untuk kerusakan logis dan mungkin akan memungkinkan untuk banyak sistem berkas asli untuk direkonstruksi.
filesystem Korupsi
Dalam beberapa kasus, data pada hard drive dapat terbaca karena kerusakan pada filesystem . Pada kebanyakan kasus ini, setidaknya sebagian dari data asli dapat dipulihkan dengan memperbaiki filesystem yang rusak dengan menggunakan software khusus pemulihan data. Jenis data recovery dapat dilakukan oleh pengguna akhir-pengetahuan karena tidak memerlukan peralatan fisik khusus. Namun, lebih kasus serius masih dapat memerlukan intervensi ahli.
Online Data Recovery
Online" atau "Remote" data recovery belum metode lain untuk mengembalikan data yang hilang atau dihapus. Hal ini sama dengan melakukan pemulihan berbasis perangkat lunak biasa kecuali bahwa jenis pemulihan dilakukan melalui Internet tanpa fisik memiliki drive atau komputer dalam kepemilikan. The recovery technician sitting somewhere else gains access to user's computer and complete the recovery job online. Teknisi pemulihan duduk akses tempat lain keuntungan ke komputer pengguna dan menyelesaikan pekerjaan online pemulihan.
Recover Files
Recover Files merupakan recovery software yang dapat digunakan untuk mengembalikan data yang sudah terhapus, baik dari Recycle Bin, network drive, compact flash card, portable drives, dari Window DOS, maupun dari Windows Explorer ketika menghapus dengan menekan tombol Shift.
Recover Files memiliki keunggulan ukuran yang kecil (543 KB), proses scan yang sangat cepat , tampilan yang sederhana dan mudah dipahami serta praktis karena hanya single exe saja. Aplikasi ini biasa berjalan di Windows 95, 98, Me, NT, 2000, XP, 2003, Vista, dan mendukung format partisi NTFS dan FAT.
DataRecovery
DataRecovery merupakan freeware yang dibuat oleh programmer TOKIWA (programmer dari Jepang ) untuk me recovery aplikasi yang telah terhapus, seperti terhapus dari recycle bin. Aplikasi ini hanya single exe, dengan ukuran sekitar 400 KB dan tampilan yang sederhana. Tapi proses scan juga sangat cepat.




Sistem operasi yang didukung
  • Windows9x/Me/NT4.0/2000/XP/Vista
Fasilitas Utama
  • Mundukung format FAT12, FAT16,FAT32, NTFS
  • Undelete NTFS compressed files
  • undelete EFS encrypted files
  • Fasilitas wipe out files, untuk menghapus file supaya tidak bisa direcovery lagi
  • Pencarian sebagian string/text dalam file

Tune Up Utilities
TuneUp Utilities adalah sebuah program yang dapat membantu kita untuk membuat sistem operasi windows kita lebih cepat, nyaman dan aman dengan hanya melakukan beberapa kali klik saja. Dan semua perintah yang kita berikan pada sistem operasi windows kita, benar-benar aman. Karena , semua perubahan yang kita lakukan selalu dipantau oleh TuneUp Rescue Center dan dapat dibatalkan kapan saja.
Salah satu keunggulan dari tuneup yang paling saya sukai adalah TuneUp 1-Click Maintenance. Dengan fitur TuneUp 1-Click Maintenance sekali klik maka dia akan bekerja dengan sedirinya mencari suatu program yang bermasalahtentunya tidak hanya mencari problem saja tapi juga maintenance juga meresolve dari masalah-masalah tersebut
TuneUp Utilities akan secara otomatis menjalankan tugas-tugas pemeliharaan yang penting bagi anda, membuat anda mengetahui setiap masalah dan menawarkan solusi yang sederhana. Hal ini menjamin kinerja akan selalu terbaik. Sebuah komputer yang lambat dan berantakan sekarang akan menjadi lebih baik.
Pilihan yang ada di tune-up utility
Status & Rekomendasi
Kategori Status & rekomendasi menunjukkan Anda gambaran kondisi saat ini dari sistem anda
dan memberikan rekomendasi mengenai bagaimana Anda dapat meningkatkan kesehatan sistem. Untuk ujung kanan kategori, Anda dapat melihat status Anda Optimasi Live TuneUp dan dapat menyesuaikan sesuai dengan kebutuhan Anda cukup dengan mengklik Configure Optimasi Live.
Optimizing the System
Di bawah sistem Optimalkan, Anda bisa menonaktifkan atau menghapus program yang tidak diinginkan dan membersihkan sistem anda dan
data.
 Gain disk space
Dalam ruang Keuntungan disk, Anda dapat menghapus data yang tidak perlu sistematis dari sistem
anda.
Fixing Problems
Dalam Atasi masalah, Anda akan menemukan solusi sederhana untuk setiap masalah yang mungkin terjadi.
Customize Windows
TuneUp adalah software yang tergolong “serius”, namun ia masih tetap menyertakan modul-modul tambahan yang membuat kita bisa sedikit bersenang-senang. Adalah TuneUp System Control yang membawa kita menikmati tampilan Windows yang lebih baik. Atau kita bis amenggunakan TuneUp Styler untuk mendesain sendiri bagaimana tampilan Windows kita sesuai pribadi kita masing-masing.

Cara Perbaiki Masalah Umum
1. Jalankan modul TuneUp Repair Wizard dengan pergi ke kategori masalah Fix di Pusat Start
 dan memilih Perbaiki masalah umum. Atau, Anda bisa mulai modul dengan pergi ke Tinjauan tentang semua fungsi dalam Pusat Start dan memilih entri Perbaiki masalah umum di bawah Windows.
2. Pilih masalah yang anda miliki untuk perbaikan.
TuneUp Repair Wizard memperlihatkan kepada Anda daftar jelas diatur masalah Windows umum. Setelah Anda memilih entri dalam daftar, penjelasan rinci tentang masalah ini muncul di daerah jendela kanan. Pilih kotak centang untuk setiap masalah yang Anda alami.
3. Klik Next untuk memulai perbaikan. Ini akan membuka daftar masalah yang dipilih akan
   terbuka bahwa Anda harus mengkonfirmasi dengan mengklik lagi pada Next. Perbaikan yang sekarang dilakukan.
4. Klik Finish untuk menutup modul



No comments:

Post a Comment