Cara Kerja
Untuk Jaringan wireless yang
menghubungkan tower ke tower menggunakan cara Point-to-point &
point-to-multipoint.
v
Point-to-point
Frekuensi yang digunakan bisa 2.5 G, 5
G, 10 G, 15 G, dst. Harus memenuhi kriteria LOS = Line Of Sight (terlihat tanpa
ada penghalang di antaranya). Boleh ada penghalang di antaranya tetapi tidak
boleh masuk dalam area Jari-jari pertama Fresnel Zone (Fresnel Zone 1). Cara perhitungan Fresnel Zone, untuk tinggi
penghalang dan jarak dua antena dapat dilakukan.
Daya
yang digunakan juga harus di sesuaikan, harus ada cadangan power jika terjadi
hujan dan redaman atmosfer. Cadangan
power untuk mengantisipasi redaman disebut Fading Margin. Perhitungan daya yg
dibutuhkan antara 2 titik dengan jarak tertentu disebut Link Budget. Software
perhitungan link budget dapat didownload.
Untuk
kemampuan hardware, masing-masing produk berbeda-beda. Disesuaikan dengan
kebutuhan kita. Point-to-point biasanya digunakan untuk jaringan backbone/trunk
atau jaringan akses berkecepatan tinggi.
v
Point-to-multipoint.
Secara garis besar, frekuensi dan
perhitungan power hampir sama dengan point-to-point. Hanya saja jaringan
point-to-multipoint ada yang mampu membentuk jaringan yang baik walaupun
diantaranya terdapat penghalang (NLOS=Not Line Of Sight). Teknologi yang
digunakan adalah OFDM (orthogonal Frequency Division Multiplexing).
Memanfaatkan penghalang/obstacle sebagai media pemantul sinyal OFDM yang
mempunyai banyak carrier (multi-carrier) sampai ke tujuan. sehingga sinyal yg
datang dari berbagai arah pantulan sampai di sisi penerima dibuat saling
memperkuat. Jika jarak antar antena
tidak ada penghalang maka jangkauannya akan lebih jauh.
Teknologi
wireless masa depan adalah WiMAX (Worldwide Interoperability
for Microwave Access) yang memungkinkan BTS dapat berkomunikasi dengan berbagai
remote/client yang berbeda merk / Multivendor, dengan kecepatan yang sangat
tinggi. Ditujukan untuk membentuk wireless Metropolitan Area Network
(MAN). dan Untuk coverage
area jaringan point-to-multipoint bergantung pada besar kecilnya daya pancar
BTS (Base Transceiver Station) pada saat pengaturan awal (commissioning).
Garis besar hubungan Jarak/coverage, Frekuensi , Kecepatan/Bandwidth
dan Harga/Cost
1. Semakin Tinggi Frekuensi, Bandwidth semakin
besar, Harga Semakin Mahal, Coverage Area
semakin Kecil.
2.
Semakin Rendah Frekuensi, Bandwidth semakin kecil, Harga lebih murah, Coverage
Area lebih jauh.
Untuk Frekuensi yang
digunakan, pada umumnya perangkat wireless dapat diset di frekuensi berapa pun,
tergantung regulasi pemerintah masing-masing negara.